Aku slalu berharap menjadi yang terbaik dalam hidupmu,,,dan aku juga slallu menjaga perasaan mu di setiap aku berada....kapanpu dan dimanapun. Aku terus menjaga komitmen ku denganmu,,, kalau satu ya tetep satu yaitu Denganmu,,,, Ini pertama kali nya aku membuka hatiku untuk orang lain setelah 3 tahun aku menutup rapat-rapat pintu cinta ku buat orang lain.
Entah mengapa saat aku mengenalmu,,pertama aku mengganggap kamu sama dengan laki-laki pada umumny,,,,tetapi, lama-kelamaan entah mengapa aku mulai menyukaimu,,,, walau kita hanya sebatas dunia maya,,, tapi aku tak mengerti dengan peraasan ini.. semakin lama semakin dalam saja rasa sayang ku untukmu,,,, aku percaya seratus persen dengan semua ucapan mu, aku sayang banget sama kamu .Satu hal yang paling aku sukai dari kamu adalah saat kamu mencemaskan aku...aku merasa aku adalah wanita paling beruntung bisa memiliki kamu .Disaat kamu cemburu sama aku,, dan disaat kamu ngambek kayag kecil semua itu slalu membuat ku tersenyum jika aku membayangkan dan memikirkannya,,,, aku slalu memberinya kebebasan bersama orang lain dan aku slalu percaya dengan nya.
Tapi, entah mengapa suatu malam hati ku tergerak membuka status di fb mu,,, dan aku tidak sengaja melihat profil seorang wanita. Bagaikan tersambar petir d siang hari aku melihat status hubunganmu bersama wanita tersebut berpacaran. Ingin aku marah pada malam itu tapi aku tahan karena aku ingin mendengar sebuah alasan yang logis tentang siapa wanita tersebut, aku tidak ingin emosi dan langsung melabrak ataupun marah-marah yang gak jelas sama kamu,, dan aku berharap status mu itu adalah pura-pura atau hanya iseng saja. Aku berusaha menahan air mataku ,,tapi ntah mengapa aku tak kuat lagi. Saat dirimu mengatakan dia adalah pacarmu dan hanya sebagai pelampiasan mu saja. Hatiku sangat hancur saat mendengarkan penjelasan mu dan yang lebih parah nya lagi, kamu slalu menyalahkan aku dengan alasan-alasan yang tidak masuk akal untuk menutupi kesalahanmu sendiri seperti aku tidak romantis atau aku tidak pernah menunjukkan rasa sayangku kepadamu.
Entah mengapa, aku berfikir dan menyesali betapa bodohnya aku setia kpd orang yang jelas-jelas mempermainkan hidup aku. Ingin rasanya aku mengukum diriku sendiri. Jelas aku kecewa sekali dengan semua ulahmu itu,, aku ingin marahh tapi tak tau mengapa hati ini slalu bisa memeaafkan mu..Kecewa,,ya aku sangat kecewa sekali. Dan saat engkau minta kesempatan sekali lagi aku tidak bisa menerima mu dan berkomitmen dengamu lagi.Memang aku telah memaafkan kamu .tapi rasanya untuk menjadi laki-laki dan pengisi hari-hari indah ku untuk sekarng ini belum bisa.Karena, pintu hati ku untuk beberapa saat ini belum aku buka kembali untuk mencintai sesorang. Aku tidak akan pernah membencimu tetapia sebalaiknya aku menggapmu sebagai sahabatku yang memberi hari-hari indah dan warna-warna cerah dalam setiap hari ku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar